Menemukan Diriku Dulu

Bukan karena tidak ingin, tapi karena memang belum waktunya. Bukan soal pemilih, hanya saja aku tidak terburu-buru.

Karena pada akhirnya, apapun yang aku pilih, sebaik apapun pasangan yang datang, jika masalahnya ada pada diriku, maka semua itu sia-sia. Sebab kesiapan dalam menjalani hidup bukan tanggung jawab orang lain, dan perubahan itu bukanlah tugas pasangan kita nantinya.

Jadi, aku ingin mencintai diriku dulu, agar ketika waktunya tiba, Allah akan menempatkan hati yang tepat untuk kucintai.

Mereka bilang di usia sepertiku, aku sudah pantas menikah. Tapi aku baru benar-benar mengenal diriku, belajar sedikit-sedikit tentang makna hidup, tentang memaafkan dan menerima, tentang menghargai setiap detik waktu yang ternyata sangat berharga.

Tidak ada kata terlambat untuk apa yang sudah Allah tentukan.

Tak apa-apa, aku paham bahwa segala hal perlu diusahakan. Maka dari itu, aku sedang berusaha mengurus diriku terlebih dahulu, menyelesaikan bagian-bagian yang terhenti dalam hidupku, membuat diriku bahagia dan belajar dari segala pelajaran yang datang.

Siapapun yang merasa perlu lebih lama dengan dirinya, tidak apa-apa. Jangan takut ketinggalan. Nikmati setiap tarikan nafas yang memberi kelegaan.

Kelak, jika sudah saatnya, kita akan memutuskan bersama-sama, entah itu berdua atau dengan anak-anak kecil yang akan kita cintai.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kembali Tersenyum

Sosok Yang Aku Tunggu

Titik Akhir Berpasrah: Aku Pamit