Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2024

Selamat Tinggal, Kesempatanmu

Kita akan bertemu dengan berbagai macam orang dalam hidup ini, tapi tentang aku, aku tidak akan sia-siakan waktuku. Jika kamu pasangan hidupku, aku akan bersabar, tapi jika kamu tak bisa menghargai keberadaanku dan memilih pergi, aku akan membuka pintu untukmu, tanpa ragu. Jika kamu temanku, aku paham jika ada ketidaknyamanan, tapi jika kamu pergi dengan cara yang buruk, aku pun tidak akan berpaling lagi, karena aku akan tetap menjadi diriku, menghargai siapa yang ada di sekitarku. Dan jika mereka memilih pergi, itu bukan urusanku, kecuali memang aku yang tidak pantas. Yang pasti, aku percaya bahwa hanya Tuhan yang bisa mengarahkan jalan hidupku. Sayang sekali, kesempatan untuk mengenalku hanya sekali, dan aku tidak akan kembali. Aku telah membaca banyak buku yang sama, namun tak pernah menemukan akhir yang berbeda. Begitu juga hidup ini, selalu sama, tak bisa diubah. Kecuali kamu ingin berlelah-lelah, menulis ulang cerita ini, menghapus beberapa bagian yang tak berguna, atau malah men...

Sebuah Perjalanan Mengikhlaskan

Karena kedewasaan itu tentang pemahaman, proses dan juga penerimaan tentang segala bentuk takdir yang sudah disiapkan Tuhan. Kalau ditanya setiap orang akan punya jawaban berbeda-beda jika ditanya tentang arti kedewasaan. Saya sendiri mengartikan dewasa sebagai pemahaman, proses dan juga penerimaan. Takdir, baik atau buruk, menurut ukuran manusia sangat relatif. Karena manusia tidak pernah tahu apa yang sesungguhnya sedang direncanakan Tuhan. Maka kemudian manusia membuat kesimpulan berdasarkan versinya masing-masing. Dan kemudian menyalahkan langit. Urusan kehilangan, misalnya. Entahlah, tapi saya meyakini bahwa manusia normal mana pun akan sedih, terpuruk, takut, hampa dan juga bertanya kenapa takdir begitu kejam mengambil orang yang disayangi. Tidak bisakah Engkau memberi kesempatan padanya untuk lebih lama? Tidak bisakah Engkau sembuhkan saja sakitnya dan bukan malah memanggilnya kembali kepadaMu? Tidak bisakah Engkau memberinya kesempatan untuk meneruskan semua mimpinya? Kenapa Tu...