Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2024

Aku Harus Tetap Hidup

Kesepian dan sendiri adalah teman hidupku sehari-hari. Bertahun-tahun saya merasakan trauma yang begitu tak kunjung reda justru malah menambah, yang membuat saya hanya berdiam diri di kamar tanpa melakukan aktivitas apapun. Melamun di tengah gelap. Menangis. Memikirkan hal-hal di luar nalar yang membuat saya menyesal untuk dilahirkan.  Pernah, ada seseorang bertanya kamu mau apa? Lalu, saya menjawab dengan lantang "kalau bisa saya ingin mati sekarang." Saya sudah terlalu lelah menghadapi kesendirian dan kesepian saya selama ini. Karena itu, sepertinya mati adalah solusi terbaik, toh mati hanya perkara waktu bukan? Pada sebagian orang yang ingin mati, mereka seringkali menyakiti diri mereka dengan mensilet bagian tubuhnya, saya tidak bisa begitu. Saya merasa terlalu takut jika harus melihat darah mengalir dari tubuh saya. Kemudian saya memilih untuk tidak makan berminggu-minggu atau membenturkan kepala saya ke tembok ketika saya ingin mati. Tapi, nyatanya saya tidak mati-mati....

Mama, Kepergianmu Sungguh Menyiksa Batinku

Kehilangan sosok mama di usia yang 22 tahun, bukan sesuatu yang mudah untuk diterima dan dijalani. Yash, banyak yang sudah kehilangan mama lebih cepat dari yang aku alami. Bahkan sebagian orang kehilangan mamanya tepat setelah mereka dilahirkan. Dan adikku satu-satunya hanya diberi kesempatan 18 tahun 1 bulan. Tetapi tetap saja tidak dapat aku pungkiri, bahwa rasa sakit kehilangan mama lebih sakit dari kehilangan apapun. Hari itu adalah 5 bulan setelah wisudaku beres. Malam itu di hari minggu 8 Oktober 2023 pukul 20.18, ada perasaan aneh yang tidak pernah aku rasakan sebelumnya karena mama tiba-tiba ngeWA pengen mixue boba disaat jam segitu stok boba selalu abis. Pikiranku sudah kemana-mana, seolah mama memberi isyarat bahwa itu adalah saat-saat terakhir di dunia. Keesokan di hari senin 9 Oktober 2023, pagi hari itu pukul 6 kurang mama kejang-kejang. Bapa, Uwa dan ditemani aku untuk memutuskan bawa mama ke rumah sakit. Perjalanan menghabiskan waktu tidak lebih dari setengah jam. Mama l...